Juni 29, 2020
Sumatera Ini Ok !
Mjj kita kerina-na.
Sentabi, labo ate pelebe2ken.
Kuakap bas Jamburta enda banci kita erban "Brainstorming" - ancar2 awal..la si-erok2 kerna sada tema:
"Bagaimana Budaya Sosial Suku Karo Paska COVID 19"? ke depan.
Apakah cara, bentuk, waktu, dll seperti sebelum Pendemi Covid 19??
Mbue denga kuakap penungkunen?
Para Anak Beru GIMUN sbg garda depan ngukuri-sa, uga ninta kam kerina GIMUN PETARUNG TANGGUH??
Adi kita sada arih, banci GIMUN sbg Penggagas i JABOTABEK.
Sentabi bas sila payona ras salam 3S
SG
=================
Shalom aleichem & slm hari minggu.
Permen kami dr shinta,
Nyata dan fakta bhw masyarakat kita tdk maks. (msh jauh dr target) yg patuh dan displin akan aturan2 terhdp psbb dan protokol kesehatan..masalah! masalah! Krn kita di bag. Negara berkembang, BUDAYA DISPLIN msh rendah. OTG sang "Silent Killer" ada di tempat2 orang2 kerumunan...jg tempat pemaparan besar spt LRT/transport umum/pasar traditional, dll.
BNKP/Tgs Gugus Depan sadar penuh akan keadaan ini.
Siang ini, Juru Bicara Wkl. Presiden (Pak Masdihdi) menyatakan di RRI: Kemarin, Ketua BNKP bertemu dg MUI dan sdh sepakat utk mensosialisasikan GERAKAN MORAL BERSAMA dg tema lama "4 Sehat - 5 Sempurna", tapi dg modifikasi konten dan bahasa:
4 Sehat, terdiri: 1. Pakai Masker 2. Fisical Distancing 3. Cuci Tangan 4. Makanan bergizi & seimbang
+
5 Sempurna:
Olah raga rutin/istirahat cukup/jng panik.
Kata Juru Bicara Wkl Presiden:
WHO memperkirakan " KALAU LAMA" virus ini berthn di satu Negara..mk tidak mungkin Pemerintah menahan masyarakat ber-lama2an di rumah.
Kalau itu terjadi, masyarakat hrs "BEKERJA" dg covid 19..msh tinggal bbrp %?? Kita harus punya KEBIASAAN BARU menghadapi hari depan (Budaya Masker & cuci tangan..sama spt prediksi Pak Annies-Gub. DKI), kita punya pengalaman dan ilmu pengetahuan utk tdk terjangkit.
Maaf Permen, bukan maksud mengajari ya
=================
Shalom aleichem & slm hari minggu.
Permen kami dr shinta,
Nyata dan fakta bhw masyarakat kita tdk maks. (msh jauh dr target) yg patuh dan displin akan aturan2 terhdp psbb dan protokol kesehatan..masalah! masalah! Krn kita di bag. Negara berkembang, BUDAYA DISPLIN msh rendah. OTG sang "Silent Killer" ada di tempat2 orang2 kerumunan...jg tempat pemaparan besar spt LRT/transport umum/pasar traditional, dll.
BNKP/Tgs Gugus Depan sadar penuh akan keadaan ini.
Siang ini, Juru Bicara Wkl. Presiden (Pak Masdihdi) menyatakan di RRI: Kemarin, Ketua BNKP bertemu dg MUI dan sdh sepakat utk mensosialisasikan GERAKAN MORAL BERSAMA dg tema lama "4 Sehat - 5 Sempurna", tapi dg modifikasi konten dan bahasa:
4 Sehat, terdiri: 1. Pakai Masker 2. Fisical Distancing 3. Cuci Tangan 4. Makanan bergizi & seimbang
+
5 Sempurna:
Olah raga rutin/istirahat cukup/jng panik.
Kata Juru Bicara Wkl Presiden:
WHO memperkirakan " KALAU LAMA" virus ini berthn di satu Negara..mk tidak mungkin Pemerintah menahan masyarakat ber-lama2an di rumah.
Kalau itu terjadi, masyarakat hrs "BEKERJA" dg covid 19..msh tinggal bbrp %?? Kita harus punya KEBIASAAN BARU menghadapi hari depan (Budaya Masker & cuci tangan..sama spt prediksi Pak Annies-Gub. DKI), kita punya pengalaman dan ilmu pengetahuan utk tdk terjangkit.
Maaf Permen, bukan maksud mengajari ya
